14 October 2022

Malang – Dehidrasi terjadi karena kurangnya asupan cairan ke tubuh. Hal ini dapat mengakibatkan keseimbangan zat gula dan garam menjadi terganggu, akibatnya tubuh tidak dapat berfungsi secara normal dan edukasi dilihat menjadi poin krusial untuk masyarakat mengetahui bagaimana cara pencegahan dehidrasi

dr. Yuanita Faradiba mengedukasi ustad dan ustadzah di SMA Islam Sabilillah Boarding School Malang mengenai “Dehidrasi dan bagaimana pencegahannya”. Cairan tubuh sangat penting, sebab dapat membantu mengatur suhu tubuh, distribusi nutrisi dan oksigen ke seluruh tubuh, melindungi organ dan jaringan tubuh, menjaga kelembapan kulit, melumasi persendian dan membuang zat sisa dari tubuh. Hal itu disampaikan dr. Yuanita Faradiba saat menjadi narasumber “Dehidrasi dan bagaimana pencegahannya” pada Jumat, (10/6/2022) di SMA Islam Sabilillah Boarding School Malang

“Semua kegiatan yang kita lakukan, dapat berpotensi mengalami dehidrasi, baik dehidrasi ringan, sedang ataupun berat. Diantaranya yaitu saat kita sakit, olahraga, kondisi panas ekstrem dan pola minum yang tidak tepat, serta saat puasa” ungkap dr. Fara. "tanda dehidrasi adalah rasa haus, bibir kering, lemas, rasa kantuk, sulit fokus dan sakit kepala dan situasi tersebut sangat mengganggu aktivitas di sekolah" tutur dr. Fara, Jumat (10/6)

dr. Fara, yang merupakan dokter umum di RS Lawang Medika ini menekankan, jika kita memiliki kegiatan yang cukup padat saat di sekolah itu juga rentan mengalami dehidrasi. Maka disarankan untuk menjaga cairan tubuh supaya tidak terjadi dehidrasi. "Salah satu pilihan yang paling baik adalah minum minuman yang mengandung ION” imbuhnya

Febri Fazriati, selaku Brand Communication Executive Pocari Sweat pun menambahkan, “Pocari Sweat dapat dikonsumsi diatas umur 1 tahun, dan jika mengkonsumsi Pocari Sweat, kamu tidak hanya mengganti air saja, tetapi juga ION. Tetap selalu jaga status hidrasimu dengan minuman ION untuk jaga cairan tubuh”

Penuhi kebutuhan cairan tubuh dengan baik, dengan cukup minum setiap hari. "Terakhir, istirahat yang cukup dan makan makanan yang bergizi" terang dr. Yuanita Faradiba. Penting untuk jaga cairan tubuh agar tetap terjaga untuk kurangi komplikasi dehidrasi yang bisa memperparah keadaan. Setelah mengetahui lebih jauh tentang penanganan bagaimana pencegahan dehidrasi yang tepat, diharapkan ustad dan ustadzah di SMA Islam Sabilillah Boarding School Malang bisa lebih waspada dan terhindar dari dehidrasi (Febri Fazriati)