31 March 2023
Tim Gubuk Literasi SMA Sabilillah Malang Boarding School mengajak siswa SMP berliterasi. Kali ini dalam kegiatan Ngaji Literasi. Digelar di Gedung Serbaguna Pemimpin Peradaban Dunia Sabilillah, Kamis (30/3) kemarin.
SMA Islam Sabilillah Malang Boarding School menghadirkan Keni Rahayu, Penulis Buku. Melalui bukunya yang berjudul Sebab Perasaan Bukan Tuhan, Keni mengajak siswa memperkuat literasi. Sekaligus mengambil pelajaran dari tulisannya itu. “Buku ini saya tulis untuk mendekatkan dirinya dengan remaja. Buku membahas tentang rasa,” katanya.
Dia menjelaskan, akal dan rasa harus seimbang. Supaya perasaan kuat, akal harus sehat. Karenanya, akal butuh nutrisi. “Setiap aktivitas manusia dipengaruhi akal, jadi akal harus sehat,” katanya.
Nutrisi akal adalah ilmu pengetahuan. Diperoleh dari belajar. Bisa dengan membaca atau bertanya. Dari situ manusia menambah pengetahuan. Pun dari pengalaman hidupnya. “Dengan banyak ilmu maka akal menjadi cerdas dalam menentukan keputusan yang terbaik. Dan akan yang sehat dapat mengontrol perasaan,” terang dosen asal Sidoarjo ini.
Kepala SMA Islam Sabilillah Malang Boarding School, Idi Rathomy Baisa, S.Pd., M.Pd juga memberikan motivasi kepada peserta. Generasi muda harus punya kritikal thinking. Itu kata dia. Sukses diraih dengan pemikiran yang kritis. “Dan di SMA Islam Sabilillah, berpikir kritis sudah menjadi budaya. Salah satunya ditumbuhkan dalam program Project Based Learning,” katanya.
Menulis merupakan salah satu bentuk pemikiran kritis. Hanya saja dijabarkan dalam bentuk tulisan. Maka Idi mengatakan, keterampilan menulis harus juga dimiliki siswa. Apalagi sampai menghasilkan buku. “Buku sebagai prasasti seseorang. Menjadi jejak pengamalan hidup yang bisa dibaca oleh orang lain. Sehingga menjadi motivasi dan inspirasi,” ungkapnya.
Kepada Malang Posco Media, Idi mengatakan, Kajian Literasi merupakan tindak lanjut dari launching literasi beberapa waktu lalu. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan motivasi tentang dunia kepenulisan kepada para siswa. “Sengaja kita datangnya pemateri. Karena kalau bertemu secara langsung dengan penulisnya, motivasi anak-anak lebih besar,” katanya.
Idi menambahkan, tujuan kedua Kajian Literasi karena bertepatan dengan Bulan Ramadan. Dalam hal ini SMAIS Boarding School membahas tentang buku-buku islami. Diterangkan langsung oleh si penulis. “Jadi selain menumbuhkan semangat menulis, sekaligus anak-anak kami juga mengambil pelajaran nilai-nilai Islam yang ada didalamnya,” terang Idi.
Dia menyampaikan apresiasi kepada tim Gubuk Literasi SMA Islam Sabilillah Malang Boarding School sebagai inisiator kegiatan ini. Menurutnya, Gubuk Literasi punya peran penting menumbuhkan semangat belajar siswa.
Mereka juga aktif di berbagai kegiatan yang lain. Misalnya program podcast yang dilaksanakan setiap Minggu. Meskipun belum digital program ini sudah banyak memberikan akses informasi kepada siswa. “Banyak topik yang dibahas, disiarkan langsung dari speaker Central kami dan dapat dinikmati semua siswa di kelas,” pungkasnya.
Serunya Jambore TK Islam Sabilillah Malang 2
30 September 2024
Our First Project in English Fun Learning
27 September 2024
Semarak HUT TK Islam Sabilillah Malang 1 Ke-42
27 September 2024