Kabar membahagiakan datang dari Acara Penutupan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Ke-13 Tahun 2024 yang diadakan pada hari Jumat (06/09) di Asrama Haji Ternate, Maluku karena 4 (empat) siswa yang mewakili kompetisi tersebut berhasil menyabet gelar juara. Keberhasilan tersebut diraih oleh peserta individu maupun tim dari SMP Islam Sabilillah Malang. Ananda Tristan Rafa El Fatih (Kelas 9B) berhasil meraih Juara II untuk bidang IPS, kemudian Raihanah Rahmania Rumy (Kelas 9B), Ayisha Putri Widodo (Kelas 8D), dan Athiyya Farah Kamila (Kelas 8E) juga meraih Juara II untuk kelompok bidang Sosial Sains Terpadu (Matematika, IPA, dan IPS).
Prestasi yang diraih oleh Ananda tidak sekedar membanggakan sekolah, namun turut membanggakan Provinsi Jawa Timur pasalnya Kontingen Jawa Timur berhasil dinobatkan sebagai Juara Umum KSM Nasional ke-13 Tahun 2024. Sebagai informasi bahwa Kontingen Jawa Timur berhasil meraih 20 juara dengan rincian 18 juara untuk peserta individu dan 2 juara untuk peserta tim. Bahkan salah satu Ananda, Ayisha tidak menyangka bisa memperoleh juara II karena persaingannya yang sangat ketat, “Awalnya tidak menyangka ketika kami disebutkan sebagai Juara II karena menyadari persaingannya yang sangat ketat. Bahkan ketika kami diumumkan masuk Tahap Grand Final pun rasanya juga tidak percaya. Namun, Alhamdulillah berkat usaha dan doa dari seluruh pihak akhirnya kami berhasil menjadi juara II.”
Di sisi lain, pihak SMP Islam Sabilillah Malang mengaku sangat bangga dengan pencapaian para Ananda tersebut seperti yang dikatakan oleh Pak Awwat Warta, S.Pd selaku Waka Kesiswaan dan Humas SMP Islam Sabilillah Malang ketika Apel Pagi hari Senin (09/09), “Prestasi luar biasa telah diraih oleh Ananda pada ajang KSM Tahun ini, bahkan salah satu Ananda yaitu Tristan berhasil meraih 2 juara pada ajang olimpiade yang berbeda yakni OSN KSM. Kami pihak sekolah berharap semoga Ananda-Ananda ini dapat menginspirasi siswa yang lain serta memberikan dampak yang positif bagi sekitarnya. Ingat, prestasi tidak hanya terbatas di bidang akademik, namun restasi mencakup bidang non-akademik pula. Mari kita wujudkan SMP Islam Sabilillah Malang sebagai Sekolah Para Juara”.